Metode Kangguru, Perawatan Khusus Bagi Bayi Prematur Pengganti Inkubator

Metode Gendong Kanguru - nakita.grid.id
25 July 2020 06:00
25 July 2020 06:00
Watyutink.com - Angka kematian bayi prematur, atau bayi yang lahir sebelum usia kandungan 37 minggu, ditambah dengan berat badan yang rendah, hingga kini masih cukup tinggi. Biasanya, bayi yang lahir prematur akan ditempatkan diinkubator untuk mendapatkan penanganan medis. Namun, ada beberapa kasus di mana inkubator juga memiliki risiko terhadap bayi.
Tahukah Anda, bahwa metode kanguru bisa menggantikan fungsi inkubator?
Merawat bayi prematur dengan metode kanguru memang cukup sederhana dan tidak mahal. Cara melakukannya juga cukup mudah, yakni dengan menempatkan bayi di antara payudara ibu. Kontak kulit antara ibu dan bayi sangat diperlukan, jadi dada ibu dan bayinya tidak boleh terhalang oleh kain apa pun.
Dengan begitu, bayi akan mendapatkan kehangatan yang cukup, dan suhu panas yang sesuai. Selain itu, posisi bayi yang berada di antara payudara ibu juga dapat merangsang produksi ASI. Sehingga bayi bisa mendapatkan ASI saat ia menginginkannya.
Agar si kecil tumbuh seperti bayi yang terlahir normal, ada baiknya metode kangguru ini dilakukan satu jam setiap harinya. Namun semakin lama durasi melalukan metode kanguru ini, akan semakin baik bagi bayi. Metode ini harus dilakukan secara bertahap dan terus menerus hingga usia kandungan bayi mencapai 40 minggu. Tak hanya ibu, ayah juga bisa melakukannya untuk memberikan kehangatan. (grh)
SHARE ON
OPINI PENALAR
PILIHAN REDAKSI
Pendekatan Kebudayaan dalam Menangani Terorisme
07 April 2021
Planet Digital bagi Solusi Lingkungan
03 April 2021
Terorisme dan Sel Kanker
29 March 2021
close
Previous Next
NIDTUNO
Metode Kangguru, Perawatan Khusus Bagi Bayi Prematur Pengganti Inkubator
VIRALNYUSS
- 10 04 2021 17:00
Gempa Magnitudo 6,7 Guncang Malang, Seluruh Jawa Timur Bergetar
- 10 04 2021 15:23
Lakukan Umroh Ramadhan Tanpa Izin, Siap-siap Kena Denda Rp38 Juta
- 10 04 2021 14:57
Polda Metro Jaya Siapkan 8 Titik Penyekatan, Pemudik Nekat bakal Kena Tilang
- 10 04 2021 11:55
Youtube Hapus 83 Juta Video dan 7 Miliar Komentar Karena Langgar Aturan
- 10 04 2021 11:48
Pangeran Philip, Suami Ratu Elizabeth II Meninggal Dunia
TOPIK TERPOPULER
Bulan Suci, Bumi Suci
10 April 2021
Suku Bunga Kredit dan Pemulihan Ekonomi
09 April 2021
PENALAR
Herman Khaeron, Dr., Ir., M.Si.
Anggota DPR RI Fraksi Demokrat, Ketua Umum Ikatan Penyuluh Perikanan Indonesia (IPKANI)
PILIHAN REDAKSI
Pendekatan Kebudayaan dalam Menangani Terorisme
07 April 2021
Planet Digital bagi Solusi Lingkungan
03 April 2021
Terorisme dan Sel Kanker
29 March 2021
PENALAR TERPRODUKTIF
Abdillah Ahsan, Dr., S.E, M.S.E.
Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas indonesia, Peneliti Lembaga Demografi FEB UI